Image : terraceatkuta.com |
Tidak
hanya wilayah Selatan saja yang bisa kamu kunjungi saat di Bali, kamu
juga bisa mengunjungi wilayah Utara seperti di Ubud. Berbeda dengan
wisata di Kuta yang identik dengan Pantai dan Matahari, kalau di Ubud
kamu akan merasakan udara yang segar, sejuk dan asri. Selain itu,
kamu juga bisa berwisata ke tempat-tempat berikut ini di Ubud.
1.
Wisata Kopi
Teba Sari Agrotourism (Image : tebasari.com) |
Di
sepanjang Jalan Lodtunduh
hingga jalan Raya Singapadu yang berada tidak jauh dari Ubud,
kamu bisa menemukan agrotourism
kopi yang menarik. Salah satu tempat wisata kopi yang bisa kamu
kunjungi adalah Teba Sari Agrotourism. Disana kamu
akan di perlihatkan tumbuhan kopi, ginseng dan lainnya. Selain itu,
kamu juga akan ditunjukkan luwak yang berada di kandangnya dan bisa
melihat proses pengolahan kopi secara tradisional.
2.
Ubud Monkey Forest
Ubud Monkey Forest (Image : terraceatkuta.com) |
Tempat
wisata berikutnya yang bisa kamu kunjungi di ubud adalah Ubud Monkey
Forest. Nama asli objek wisata ini adalah Mandala Wisata Menara Wana,
namun lebih dikenal dengan Sacred
Monkey Forest Sanctuary.
Wisata ini berada di Jalan Monkey Forest, Ubud provinsi Bali. Kawasan
ini berada di hutan lindung dengan udara yang sejuk dan asri. Sebelum
masuk area wisata kamu bisa membeli pisang di area parkir untuk
memberi makan kera-kera yang ada di dalam. Sebaiknya kamu berkunjung
sekitar jam 14.00 karena hampir sebagian dari kera-kera sudah kenyang
karena diberi makan oleh pengunjung sebelumnya dan mengurangi
keagresifan para kera. Tidak perlu takut dan khawatir dengan
banyaknya kera disini, karena banyak pengawas kera yang berjaga.
3.
Sawah Terasering
Sawah Terasering (Image : berlibur.org) |
Ingin
melihat pemandangan hijau persawahan? Kamu bisa datang ke Sawah
terasering tegalalang di Ubud. Untuk menikmati suasana ini, kamu bisa
nikmati dengan cara bersantai di warung-warung yang menghadap ke
sawah sambil memesan minuman dan makanan. Lerengnya yang sangat
miring menjadi keunikan terasering ini.
4.
Museum Antonio Blanco
Museum Antonio Blanco (Image : terraceatkuta.com) |
Museum
yang terletak di area perbukitan Sungai Campuhan ini didirikan dan
dimiliki oleh Antonio Blanco pelukis terkenal asal Spanyol. Namun
setelah ia tiada, museum ini dikelola oleh anaknya yang seorang
pelukis juga yaitu Mario Blanco. Disini kamu akan melihat banyak
karya lukis yang bercerita tentang kehidupan masyarakat Bali.
Fasilitas yang ada juga cukup lengkap seperti restoran, art shop,
toilet dan ruang santai. Untuk masuk ke museum ini kamu cukup
membayar Rp 30.000 untuk wisatawan domestik dan Rp 50.000 untuk
wisatawan mancanegara. Kamu juga bisa datang dari pukul 09.00-17.00
waktu Bali pada hari libur dan hari minggu.
Sumber : Detik Travel, anekawisata.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar