Senin, 21 Maret 2016

Liburan Bersama Anak ke Bali? Kunjungi Tempat Asik Berikut!


Wisata di Bali tidak hanya pantai saja lho, jika kamu berlibur ke Bali bersama keluarga dan juga anak, yuk ke tempat berikut ini, dijamin tidak akan bosan!


1. Melukis Keramik di Jenggala


Melukis Keramik di Jenggala (Image : wisatabaliaga.com)

Tempat ini sangat cocok untuk anak-anak yang gemar mewarnai atau melukis. Tapi, bukan melukis di kertas atau di kain kanvas melainkan di keramik! Jenggala Ceramics juga sudah terkenal lebih dari 35 tahun dengan karya keramik handmade-nya yang berkualitas. Kamu dan si buah hati bisa menghabiskan waktu seharian di sini untuk mewarnai atau melukis. Selain itu, kamu bisa bersantai di cafe atau shopping di toko keramik yang ada. Jenggala Ceramics buka setiap hari mulai pukul 08.00 - 16.00 WITA.  
Alamat : Jl. Uluwatu II, Jimbaran Bali.


2. Wisata Alam di Green Camp


Wisata Alam di Green Camp (Image : liburanbali.net)

Simpan gadget elektronik anak dan ajak mereka ke Wisata Alam di Green Camp untuk berkemah selama 3-5 hari. Di sini anak-anak akan lebih bersosialisasi dengan teman sebayanya. Selain itu, mereka juga akan melakukan aktifitas ramah lingkungan seperti membuat coklat, merakit wayang dan layangan, bercocok tanam dan belajar alat musik gamelan dan berjelajah di tengah sawah. Tidur dirumah bambu dengan sistem outdoor juga akan menambah pengalaman yang tidak terlupakan untuk mereka. 
Alamat : Jl. Raya Sibang Kaja, Banjar Saren, Abiansemal, Bali.


3. Berseluncur di Waterbom


Waterbom Bali (Image : baligo.co)

Waterbom Bali ini sangat cocok untuk anak-anak yang suka bermain air. Karena terdapat 9 jenis wahana permainan dari yang menantang sampai yang santai ada di sini. Anak-anak bisa berseluncur dengan berbagai tingkat ketinggian. Jika si kecil masih balita, kamu bisa bersantai di kolam arus tenang yang biasa disebut dengan Lazy River ataupun di kolam anak- anak yang tidak kalah serunya. Waterbom buka setiap hari dari jam 09.00 – 18.00 WITA.
Alamat : Jl. Kartika Kuta, Kuta Bali.


4. Outbound di Bali Treetop Adventure


Treetop Adventure Bali (Image : paketliburanbali.com)

Keseruan lainnya bersama anak bisa kamu dapatkan juga dengan melakukan aktifitas outbound di Bali Treetop Adventure. Terdapat 72 macam tantangan yang dibagi menjadi 7 tingkatan sesuai dengan umur yang bisa kamu coba. Contohnya seperti jembatan gantung, jaring laba-laba, tarzan jumps, flying fox, flying swings dan masih banyak lainnya. 
Suasananya pun juga mendukung si anak tetap merasa nyaman karena dikelilingi pepohonan asri yang akan membuat kamu dan sekeluarga tetap bersemangat melakukan aktivitas yang ada. Kegiatan outbound  seperti ini sangat baik lho untuk pertumbuhan mental dan fisik anak. Jam buka tempat ini mulai dari 09.30 – 18.00 WITA. 
Alamat : Taman Raya Bedugul, Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali.


5. Fauna di Bali Safari & Marine Park


Bali Safari & Marine Park (Image : threesixtyguides.com)

Agar lebih mengenal dengan fauna, kamu bisa ajak ke Bali Safari & Marine Park. Hewan yang terkenal di tempat ini adalah gajah, kamu bisa memberi makan gajah tersebut atau menungganginya untuk berkeliling. Selain itu, kamu juga bisa melihat atraksi hewan lain seperti singa dan aneka ikan yang ada di tempat ini. Ajak juga si buah hati untuk berfoto bersama seekor anak orang hutan yang lucu dan pintar. Selain itu, ada juga wahana seperti roller coaster sampai water park. Bali Safari & Marine Park buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore waktu Bali.
Alamat : Jl. Bypass Prof. Dr. Ida Bagus Mantra, Gianyar, Bali


Sumber : liburanbali.net

Minggu, 20 Maret 2016

Suasana Ala Venesia? Bisa Kita Cobain di Bogor Lho!


(Image : kabarrakyat.co)

Bogor tidak hanya memiliki Kebun Raya, Taman Safari, dan Kawasan Puncak saja. Berjarak sekitar 5 km dari Puncak, kamu bisa mengunjungi Kota Bunga yang menawarkan liburan ala Eropa. Siapkan kameramu, karena di dalam Kota Bunga banyak tempat-tempat yang cocok untuk ber-selfie lho.


Tidak hanya itu saja, kawasan ini juga di desain sedemikian rupa agar mirip dengan kawasan perkotaan di Venesia yang berada di Italia. Contohnya seperti bangunan-bangunan yang berada di pinggir kanal yang bisa dilewati oleh gondola, kawasan inilah yang di sebut Little Venice. Agar kesan Venesia-nya makin terasa, kamu bisa menaiki gondola ini untuk berkeliling kanal.

Selain Venesia, Kota Bunga juga memiliki beberapa zona lainnya. Seperti Zona Jepang yang kawasannya dibuat semirip mungkin dengan negara aslinya, mulai dari bangunan hingga taman yang konon bunga-bunga hiasnya diimpor langsung dari negara aslinya. Ada juga Zona Amerika, Asia, hingga Eropa.

Biaya masuknya cukup murah, dengan Rp 15.000 kamu sudah bisa memasuki kawasan Kota Bunga ini. Jika kamu ingin menaiki wahana yang ada seperti gondola, perahu bebek, odong-odong gowes dan lainnya akan dikenakan biaya tambahan. Dengan tiket masuk itu, kamu bisa merasakan suasana seperti di luar negeri lho. Dan yang terakhir jangan lupa upload foto-foto favoritmu selama berlibur di Kota Bunga Bogor.

Sumber : travelingyuk

Selasa, 15 Maret 2016

Wow, Ada Lumba-lumba Menari di Teluk Kiluan Lampung!


Teluk Kiluan atau yang lebih dikenal dengan Pantai Kelapa ini memiliki keunikan yang jarang dimiliki oleh tempat wisata lainnya. Di pantai ini terdapat sekumpulan lumba-lumba yang hidup di laut lepas. Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa melihat dengan jarak sangat dekat tarian lumba-lumba tersebut saat mereka berada di permukaan air.

Pantai di Teluk Kiluan memang destinasi yang sempurna, karena selain kamu bisa melihat lumba-lumba dari jarak dekat. Kamu juga bisa menikmati keindahan alam teluk ini yang memiliki pasir putih dan air laut yang jernih. Sehingga kegiatan seperti berenang, snorkeling dan memancing juga bisa kamu lakukan di sini.

Waktu yang tepat untuk melihat lumba-lumba di teluk ini adalah pada musim kemarau di bulan April sampai September. Kamu bisa melihat lumba-lumba tersebut pada pagi hari dari jam 6 – 10 pagi atau sore hari dari jam 4 - 5 sore. Untuk menuju tempat ini kamu perlu menyewa kapal ketinting dengan harga Rp 250.000 untuk kapasitas 3 orang. Jika kamu beruntung kamu akan melihat lumba-lumba menari di samping perahumu dan seolah-olah kamu seperti disambut dengan tarian lumba-lumba.

Teluk ini berada di Kabupaten Tenggamus, sekitar 70 - 80 km dengan waktu sekitar 3 - 4 jam. Karena jalan yang cukup berliku, sebaiknya kamu tidak menggunakan mobil sedan ke tempat ini. Menikmati Pantai Kiluan memang sangat menyenangkan, terlebih jika kamu beruntung bisa menyentuh lumba-lumba dengan jarak sangat dekat. Lokasinya yang tidak terlalu jauh dari Jakarta, membuat pantai ini ramai dikunjungi saat akhir pekan tiba. So,mau juga menikmati pulau ini?


Sumber : tempatwisatamu
Image : triptrus.com


Cobain Uniknya Cita Rasa Kuliner di Lampung, Yuk!




Selain menikmati keindahan alam dengan pantai yang jernih, liburan ke Lampung pasti akan selalu kamu ingat jika mencoba aneka rasa kulinernya. Lampung memiliki cita rasa yang identik dengan sajian khas ikan yang memiliki rasa asam, gurih, dan pedas. Penasaran? Coba saja beberapa kuliner berikut ini :

1. Seruit


Seruit (Image : pariwisatalampung.com)

Pernah mendengar makanan bernama seruit? Makanan ini adalah kuliner yang terkenal di Lampung. Dengan berbahan dasar utama ikan yang diolah dengan dibakar atau digoreng. Setelah itu, bahan utama akan disajikan dengan sambal terasi dan juga tempoyak. Ikan yang biasa digunakan adalah ikan air tawar seperti, ikan belide, ikan baung, dan ikan layis.

2. Tempoyak


Tempoyak (Image : budaya-indonesia.org)

Kalau biasanya kamu makan durian secara langsung tana diolah terlebih dahulu, maka berbeda dengan makanan khas Lampung yang satu ini. Durian akan difermentasikan terlebih dahulu untuk menciptakan rasa yang asam dan biasa disebut dengan tempoyak. Biasanya tempoyak dijadikan lauk yang dicampurkan dengan sambal atau dimasak dengan campuran ayam atau daging. Hmm, pasti lezat ya!

3. Sambal Lampung


Sambal Lampung (Image : bandarlampungku.com)

Sambal lampung berbeda dengan sambal-sambal dari daerah lainnya. Tidak hanya rasa pedas saja, tapi terdapat aroma asam dan manisnya juga. Keunikan ini dikarenakan sambal Lampung dicampurkan dengan cuka. Selain itu, sambal Lampung juga memilki ciri khas dengan potongan cabai besar dan biji cabai merah yang tercampur dalam sambal. Buat kamu yang pecinta sambal, pasti suka sambal yang satu ini.

4. Gabing


Gabing (Image : infolampung.com)

Sebelumnya apakah kamu pernah makan batang kelapa muda? Nah, di Lampung kamu bisa cicipi Gabing yang merupakan olahan batang kelapa muda yang dipotong ukuran sedang dan disayur dengan kuah santan. Rasa dan aroma gurih akan kamu rasakan saat menyantapnya.

5. Kerupuk Kemplang


Kemplang (Image : endonewsia.com)

Salah satu kerupuk khas Sumatera Selatan dan sekitarnya adalah kemplang. Bisa dikatakan kerupuk ini sehat lho, karena kerupuk ini tidak digoreng dengan minyak tetapi kerupuk ini dipanggang sampai matang.

6. Pindang


Pindang Patin (Image : kuliner.ilmci.com)

Perbedaan pindang Lampung dengan pindang di beberapa daerah di Indonesia adalah kalau pindang khas Lampung lebih terasa asam dan gurih seperti rasa Tom Yam dari Thailand. Aroma kuahnyapun lebih harum karena campuran daun kemangi di dalamnya. Kamu juga bisa cicipi beberapa jenis pindang khas Lampung lainnya seperti, bawung pindang nanas, cumi pindang kemangi dan udang pindang.

7. Gulai Taboh


Gulai Taboh (Image : jitunews.com)

Gulai Taboh atau Gulai Santan dari Lampung ini memiliki tekstur sangat kental dan pedas. Gulai ini berisi kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang panjang, rebung, kentang, dan lain-lain.

8. Engkak


Engkak (Image : kulinerlampungkita.blogspot.com)

Engkak yang berasal dari Lampung ini berbahan dasar lebih dominan ke telur dan mentega. Cara pembuatan Engkak dengan cara di panggang dan berlapis-lapis. Kalau dilihat dari bentuknya, Engkak mirip dengan Kue lapis Legit.



Sumber : idntimes

Kamis, 10 Maret 2016

Salju Panas di Medan? Wow! Cek Wisata Unik Lainnya Juga


Selain terkenal dengan Danau Toba yang indah, ternyata Sumatera Utara memiliki tempat-tempat wisata yang menarik lho. Tidak perlu bingung saat berlibur ke Sumatera Utara, kamu bisa kunjungi tempat-tempat wisata berikut ini :


1. Istana Maimun


Istana Maimun (Image : dimedan.co)

Ikon kota Medan ini adalah peninggalan Kerajaan Deli yang memiliki luas 2.700 meter dan 30 buah ruangan. Keliling di dalam Istana Maimun serasa berada di beberapa negara, karena memiliki interior dari beberapa budaya seperti, Melayu, Islam, Itali, dan Spanyol. Selain itu, kamu juga bisa berfoto dan melihat koleksi perabotan Belanda kuno, koleksi foto keluarga Sultan, dan koleksi beragam senjata. Untuk masuk ke Istana Maimun kamu cukup membayar tiket masuk seharga Rp 5.000/orang.

Lokasi : Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Kecamatan Medan Maimun, Medan.


2. Danau Toba


Danau Toba (Image : anekatempatwisata.com)

Danau Toba adalah ikon dari Sumatera Utara. Danau ini memiliki panjang sekitar 100 km dan lebar sekitar 30 km yang merupakan danau vulkanik terbesar di Asia Tenggara. Di sini kamu bisa melakukan aktivitas berenang, berperahu layar, hingga mendaki gunung. Tempat ini sangat cocok untuk kamu yang ingin bersantai, karena suasana di sini sejuk, bersih dan tidak terlalu ramai.

3. Penangkaran Buaya Asam Kumbang


Taman Buaya Asam Kumbang (Image : myfoodathome.blogspot)

Penangkaran buaya asam kumbang atau taman buaya asam kumbang adalah salah satu taman reptil terbesar di Indonesia karena memiliki lebih dari 2.400 ekor reptil. Terdapat koleksi buaya mulai dari buaya muda hingga buaya yang berusia puluhan tahun. Tapi tidak perlu khawatir, tempat ini aman karena buaya-buaya tersebut berada di kolam dan danau buatan yang sudah desain secara aman. Cukup dengan membayar tiket murah seharga Rp. 5.000, kamu sudah bisa berkeliling mengagumi buaya-buaya ini dari dekat.

4. Danau Linting


Danau Linting (Image : medan.panduanwisata)

Walaupun tidak sepopuler Danau Toba, tapi Danau Linting yang terletak di Kabupaten Deli Serdang ini tidak kalah indah lho. Danau vulkanik dengan luas 1 hektar ini memiliki air kehijauan yang bersih yang disebabkan oleh kandungan belerang. Sebelum berenang di danau ini, kamu harus tahu kalau danau ini memiliki kedalaman lebih dari 100 meter. Dengan tiket masuk Rp 5.000 kamu sudah bisa menikmati wisata Danau Linting.

5. Salju Panas Dolok Tinggi Raja



Salju Panas Tinggi Raja (Image : jayanjayan.com)

Wisata yang berlokasi di Desa Dolok Tinggi Raja, Sumatera Utara ini adalah kawasan bukit kapur dengan perpaduan warna yang unik. Tanah yang berwarna putih seperti salju dan danau air panas di tengahnya berwarna biru kehijauan membuat tempat ini sangat menarik. Kawah Putih ini terdapat di cagar alam seluas 176 hektar dan memliki lahan kawah seluas 4 hektar. Sumber air panasnya dapat mencapai suhu sekitar 90 derajat celcius dan berasal dari bukit-bukit kecil yang ada di kawasan tersebut. Dengan suhu sepanas itu, kamu bahkan bisa merebus telur hingga matang. Aliran air panas mengalir diantara bebatuan kapur yang berundak-undak, sehingga membuat batuan tersebut menjadi putih bersih seperti salju. Sebagian orang menyebutnya dengan Salju Panas.

6. Hillpark Sibolangit / Green Hill City


Hillpark Sibolangit (Image : liburanalalio.com)

Hillpark Sibolangit adalah salah satu taman rekreasi yang cocok untuk keluarga. Karena ada banyak wahana yang bisa kamu coba seperti Dufan yang berada di Jakarta. Memiliki luas sekitar 20 hektar dan berada di daerah pegunungan dengan ketinggian sekitar 550 meter diatas permukaan laut membuat udara di sini sejuk dan nyaman. Taman rekreasi ini berada di Desa Suka Makmur Sibolangit, Deli Serdang.

7. Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit


Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit (Image : gosumatra.com)

Air Terjun Dua Warna terletak di Kecamatan Sibolangit, Sumatera Utara. Aliran airnya berasal dari Gunung Sibayak dengan ketinggian air terjun sedalam 1270 meter dpl. Sebelum sampai di Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit ini, kamu harus melewati hutan. Agar tidak tersesat, kamu bisa menyewa pemandu jalan. Sampai di Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit kamu akan melihat keunikan airnya yang memiliki 2 warna yaitu warna putih keabuan dan biru muda karena kandungan fosfor dan belerang. Di samping warnanya, suhu air terjun ini juga unik. Suhu dingin pada air yang berwarna kebiruan, dan suhu hangat pada air yang berwarna putih keabuan.

Senin, 07 Maret 2016

Begini Cara Liburan Murah ke Jepang Ala Backpacker!

Image : rmol.co


Jepang atau yang terkenal dengan Negeri Sakura ini memiliki keragaman kehidupan tradisional dan modern yang menjadi daya tarik wisatawan. Tapi Jepang juga terkenal dengan biaya hidup yang tidak murah. Kamu tidak perlu khawatir, karena tips berikut ini bisa kamu coba saat berlibur ala backpacker ke Jepang :

1. Kunjungi situs Budget Airlines atau liburan saat musim dingin

Salah satu biaya termahal yang kamu keluarkan saat akan berkunjung ke Jepang adalah ongkos tiket pesawat. Untuk mensiasati ini, kamu bisa booking tiket dari jauh-jauh hari atau kamu harus rajin-rajin membuka situs budget airlines agar mendapat tiket PP dengan harga murah. Normalnya tiket PP ke Jepang 5-8 Juta, tapi bisa saja kamu dapat tiket PP dengan harga 3 juta. Lumayan kan. Selain itu, kamu juga bisa mendapat tiket murah dengan memilih penerbangan saat musim dingin.

2. Pilih Penginapan murah

Karena tiket pesawat yang cukup mahal, kini saatnya kamu cari penginapan yang cukup murah, nyaman dan strategis. Beberapa pilihan ini bisa menjadi alternatif untuk mencari penginapan seperti, Backpacker Hostel, kalau beruntung kamu bisa dapat share dorm dengan harga Rp 160.000 yang bisa diisi 6 orang. Kemudian Situs Couchsurfing akan membantu kamu menemukan member CS yang bisa memberikan tempat tinggal gratis sementara dan kamu bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat lokal. Tidak jarang juga mereka memberikan saran untuk perjalananmu lho. Atau kamu punya teman yang sedang sekolah di Jepang, ini bisa kamu manfaatkan untuk menumpang di dorm mereka, karena setiap dorm tidak menyediakan fotun atau kasur lebih, jadi kamu bisa gunakan sleeping bag mu. Yang terakhir, kamu bisa kemping di taman kota! Karena pemerintah Jepang punya aturan unik soal izin membuka tenda di taman kota. Tapi ingat, tetap jaga kebersihan ya.

3. Gunakan transportasi yang sesuai

Kamu bisa gunakan kereta lokal yang lebih murah dari Shinkansen, selain lebih murah kamu juga bisa mengeksplore banyak tempat dan turun di stasiun kota yang kamu pilih. Untuk tiket kereta yang murah, belilah tiket terusan yang biasanya bisa digunakan selama 5 hari ke seluruh rute kereta api lokal. Transportasi selain kereta api, kamu juga bisa gunakan bus malam untuk mengantarkanmu ke Kota lain di Jepang yang tentunya harganya lebih murah dari kereta Shinkansen.

4. Makan Hemat

Tidak semua tempat makan di Jepang mahal kok. Kamu bisa beli Kaiten Sushi yang harga satu piringnya antara 100 – 300 Yen. Selain sushi, ada juga jajanan street food yang disajikan hanga. Dan convenient store (konbini) yang bisa kamu datangi untuk membeli onigiri, salad, hingga makanan set bento yang di jual dengan harga terjangkau.

5. Belanja Oleh-Oleh di Hyakuen Store

Di toko ini, semua barang yang di jual harganya 100 Yen atau Rp 15.000 lho. Barang yang di jual juga beraneka ragam mulai dari, pernak-pernik, alat mandi, sampai alat rumah tangga.


Sumber : hipwee