Karena
banyak tempat wisata seru dan unik yang bisa dikunjungi, tidak heran
jika saat ini Jepang banyak dilirik oleh para traveler.
Selain lokasi wisata, Jepang banyak dipilih oleh para wisatawan
karena memiliki empat musim berbeda yang cocok kamu kunjungi saat
musim apapun. Sebelum liburan ke Jepang, ada baiknya ketahui dahulu
musim atau cuacanya agar pakaian yang kamu bawa sesuai dengan musim
yang sedang berlangsung. Biar tidak salah musim, berikut periode
musim dan pakaian yang cocok yang bisa kamu bawa selama liburan di
Jepang :
1.
Bulan Januari-Maret, Gunakan Pakaian Tebal dan Hangat
Puncak
musim dingin di Jepang jatuh pada bulan Januari dengan suhu terendah
hingga 1,8°C dan angin dingin akan berhembus di Tokyo dengan waktu
yang tidak terduga. Suhu rata-rata dari Bulan Januari hingga Maret
mencapai 10°C bahkan terkadang suhu juga mencapai titik beku. Suhu
tertinggi jatuh di bulan Maret hingga 16,4°C pada musim dingin.
Dengan cuaca seperti ini kamu harus mempersiapkan pakaian seperti
jaket, coat
atau pakaian yang berbahan tebal. Agar tetap terlihat stylish
pakai juga syal atau topi rajut yang kamu punya.
2.
Bulan April-Juni, Musim Semi Ini Cocoknya Kenakan Jaket Tipis
Bisa
dibilang periode ini adalah waktu terbaik untuk liburan di Jepang.
Karena pada bulan April hingga Juni suhu udara tidak terlalu dingin
dan juga tidak panas karena suhunya berkisar antara 20°C. Walaupun
tidak terlalu dingin, kamu harus tetap membawa jaket tipis saat
bepergian. Karena suhu udara pagi dan sore dibulan April berbeda,
pagi akan terasa dingin dan siang suhu berubah mnejadi panas. Suhu
tertinggi berada di Bulan Juni denga suhu udara 26,5°C. Pada musim
ini kamu juga bisa melihat mekarnya bunga sakura di tempat-tempat
favorit di Jepang.
3.
Bulan Juli-September, Pilih Pakaian Tipis Di Musim Panas Ini
Dari
bulan Juli hingga Agustus suhu di Jepang di atas 30°C. Suhu
tertinggi berada di bulan Agustus dengan suhu mencapai 33,2°C
dan terendah di bulan September 21,8°C. Dengan
cuaca seperti ini, kamu bisa siapkan pakaian tipis seperti baju
lengan pendek, rok, baju terusan (one piece) atau pakaian lain
sejenisnya. Untuk memeriahkan musim ini, dari akhir Juli hingga awal
September akan diadakan pesta kembang api dan festival musim panas di
setiap daerah di Tokyo. Festival ini makin meriah karena banyaknya
warga yang menggunakan baju Yukata yang identik dengan musim panas di
Jepang. Selain warga setempat, turis seperti kamu juga bisa
menggunakan baju Yukata lho!
4.
Bulan Oktober-Desember, Udara Mulai Dingin dan Siapkan Pakain Tebalmu
Pada
periode ini suhu panas akan berubah menjadi dingin dengan penurunan
suhu yang stabil. Suhu tertinggi rata-rata 23°C, suhu minimum
rata-rata 17°C dan menjadi musim gugur di Jepang. Musim ini bisa
kamu jadikan waktu terbaik untuk mengunjungi Jepang. Nikmati daun
merah yang berguguran di kuil-kuil Kyoto, daun momiji atau maple
yang berwarna merah terang serta daun ginkgo berwarna kuning
berserakan di sepanjang jalan di Jepang. Nikmati udara Jepang yang
tidak terlalu dingin sambil berjalan-jalan dan jangan lupa bawa jaket
tipis saat bepergian. Terutama di bulan November saat suhu
semakin rendah dan hari menjadi semakin dingin.
Sumber : matcha-jp.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar